Senin, 28 Februari 2011

Cole Diinvestigasi Polisi, Chelsea Bertindak


LONDON - Bek Chelsea Ashley Cole harus berurusan dengan pihak kepolisian, terkait kecerobohannya melepaskan tembakan yang mengarah pada seorang mahasiswa, Tom Cowan. Pihak klub juga akan melakukan tindakan tegas terhadap bek internasional Inggris.

Insiden tersebut terjadi akhir pekan kemarin di pusat pelatihan The Blues, di Cobham, dimana Cole tanpa sengaja meluncurkan peluru dari senapan angin kaliber 22, yang mengenai tubuh mahasiswa fakultas ilmu keolahragaan Universitas Loughboroug. Mahasiswa yang berstatus magang tersebut langsung ditangani staf tim medis The Roman Emperor.

Beruntung, pemuda 21 tahun tidak perlu dilarikan ke rumah sakit. Namun, pihak kepolisian setempat tetap melakukan investigasi terhadap Cole dan pihak klub.

“Meskipun tidak ada tuduhan langsung yang ditujukan ke Polisi Surrey, kasus ini telah menjadi perhatian kami seiring pemberitaan media massa,” ungkap salah seorang sumber dari pihak kepolisian setempat.

“Kami akan menghubungi pihak klub untuk membuat keputusan, jika ada indikasi tindakan kriminal,” lanjut sumber tersebut, seperti dilansir News of the World, Senin (28/2/2011).

Menanggapi kebijakan pihak kepolisian, manajemen Chelsea mengeluarkan pernyataan bahwa pihaknya sudah diinvestigasi, dan berencana memberi peringatan pada Cole.

“Kami sudah diinvestigasi dan akan mengambil tindakan yang sesuai. Kami tidak akan berkomentar lebih jauh karena ini adalah masalah internal klub,” demikian keterangan pernyataan tersebut, tanpa membeberkan tindakan apa yang akan dilakukan.

Minggu, 27 Februari 2011

Cole Tembak Karyawan Magang Chelsea


LONDON – Insiden sedang menimpa Ashley Cole. Bek kiri Chelsea tersebut diketahui menembak seorang karyawan dengan senapan angin, di pusat latihan klub Cobham.

Pemuda 21 tahun itu sedang menjadi karyawan magang di Chelsea, bernama Tim Cowan. Dia adalah seorang mahasiswa dari fakultas ilmu keolahragaan, Universitas Loughboroug.

Insiden tidak disengaja tersebut terjadi di ruang ganti dimana Cole sedang membawa sebuah senapan angin kaliber 22. Tapi, senapan tersebut meletus dan sial bagi Cole dan Cowan, senapan tersebut berisi peluru mengenai tubuh Cowan.

Cowan langsung dilarikan ke rumah sakit setelah itu dengan luka cukup parah. Kondisinya kini sudah membaik, namun luka yang diderita masih perlu perawatan lebih lanjut.

Keluarga Cowan langsung menemui pihak Chelsea dan meminta mereka meminta agar manajemen memberikan hukuman buat Cole. Pihak Chelsea hingga kini belum memberikan keterangan resmi soal kasus ini.

Chelsea Jual Terry, Lampard & Drogba


LONDON – Kabar mengejutkan datang dari Stamford Bridge. Owner The Blues Roman Abramovich kemungkinan besar melepas kapten John Terry, gelandang Frank Lampard dan striker Didier Drogba di akhir musim ini.

Seperti diberitakan The Sunday Mirror, Minggu (27/2/2011), Abramovich ingin melakukan revolusi dalam skuadnya. Dalam revolusi tersebut, nama Terry, Lampard dan Drogba tidak masuk dalam rencana skuad.

Miliuner asal Rusia tersebut menginginkan skuad yang lebih muda dan segar dalam menghadapi musim depan. Dengan kata lain, Abramovich siap melepas para pemain veterannya.

Chelsea sendiri sudah menggelontorkan dana sebesar 74 juta poundsterling untuk mendapatkan Fernando Torres dan David Luiz, Januari lalu. Dua pemain itu bisa diplot menggantikan Drogba dan Terry.

Sementara buat posisi Lampard, Chelsea akan mencari sosok gelandang pengganti. Beberapa nama disiapkan dari skuad muda. The Blues juga masih punya pemain bertalenta yang sedang dipinjamkan ke klub lain.

Kabar lain menyebutkan, Abramovich mengincar gelandang milik Inter Milan Wesley Sneijder. Chelsea akan menyiapkan tawaran guna mendatangkan pemain asal Belanda tersebut.

Jumat, 25 Februari 2011

Zhirkov Ancam Tinggalkan Chelsea


LONDON – Yuri Zhirkov mulai gerah dengan situasi di Stamford Bridge. Terus menjadi penghias kursi cadangan, Zhirkov pun mengultimatum arsitek Carlo Ancelotti.

Pemain kelahiran 27 tahun silam baru saja pulih dari cedera achilles yang memaksanya diparkir selama tiga bulan. Sayang, kembalinya dari daftar pesakitan tak lantas mengembalikan tempatnya di Stamford Bridge.

Padahal Zhirkov merupakan pemain pertama yang dibeli Carlo Ancelotti dari CSKA Moscow pada musim panas 2009 dengan merogoh kocek 18 juta poundsterling.

“Target saya sekarang adalah kembali ke tim inti Chelsea. Jika sukses dengan itu, semua isu akan terselesaikan dengan sendirinya,” papas Zhirkov, dilansir Sky Sports, Kamis (24/2/2011).

“Tapi jika gagal mencapai itu hingga musim panas nanti, saya akan mulai memikirkan beberapa kemungkinan,” pungkasnya.

Mimpi Cech Lompati United


LONDON – Pulang ke London dari Copenhagen dengan menggengam kemenangan, kembali mengobarkan semangat punggawa Chelsea untuk meretas hasil bagus di kancah Liga Champions.

Skor 2-0 yang didapat Chelsea saat mengahadapi Copenhagen kiranya membuka jalan The Blues untuk melanjutkan perjalanannya merebut trofi Liga Champions musim ini. Seperti disampaikan kiper andalan Chelsea, Petr Cech. Kiper eksentrik Chelsea itu berasumi, Chelsea berpeluang besar meraih mahkota Liga Champions yang belum sempat mereka rasakan.

Lebih dari itu, Cech pun memasang target lebih tinggi, Chelsea bisa melompati Manchester United sebagai pimpinan klasemen Premier League. Meskipun, misi ini terbilang sulit mengingat margin12 angka Chelsea dengan United.

“Liga Champions kompetisi yang sangat baik. Sebelumnya, Chelsea belum pernah menang di kejuaraan ini. Karena itu, kami ingin memenangkannya,” bilang Cech di Football365, Kamis (24/2/2011)

“Belakangan ini kami tidak berada dalam jalan kami. Kami tertinggal di liga, kami keluar dari FA Cup. Kini, kami harus mencari kemenangan di Liga Champions. Kami ingin kembali ke jalan yang benar dan memenangkannya. Ini tujuan utama kami,” beber Cech mengurai ekspektasi Chelsea di gelaran elit Eropa itu.

Beralih ke pertandingan versus United yang digelar tengah pekan mendatang pada 2 Maret 2011nanti, Cech optimis The Pensioners bisa menambah noda kekalahan United.

“Benar, kami telah tertinggal di liga. Tapi kami akan melawan United sebanyak dua kali. Ini perjalanan panjang dan setiap orang tahu, kami harus berjuang untuk trofi ini (Premier League),” seru Cech.

“Dan kemenangan selalu bagus untuk kepercayaan diri. Sekarang, kami memiliki waktu tujuh hari untuk menyiapkan diri melawan United. Kami ingin mendekati jarak (poin) dengan mereka di liga dan ingin meraih kemenangan,” bilang Cech, ball-stopper yang pernah memperkuat Rennes dan Sparta Prague ini.

“Kami masih jauh tertinggal. Kami membutuhkan banyak keberuntungan dari banyak orang untuk mendapat poin. Tapi kami akan berjuang hingga momen-momen akhir,” tutup Cech.

Kamis, 24 Februari 2011

Terry Tak Takut Setan Merah


LONDON - Chelsea harus berjuang keras untuk bertahan di posisi empat besar setelah sejumlah hasil buruk membuat The Blues terlempar dari puncak klasmen yang mereka huni di awal musim.

Upaya ini jelas tidak mudah.Terlebih di tengah pekan depan, Chelsea harus berjibaku saat menjamu tim terkuat di Premier League saat ini, Manchester United.Usai dibekap Liverpool 0-1 dan hanya bermain imbang dengan Fulham di dua laga Premier League terakhir, Chelsea kepercayaan diri Chelsea tengah diuji.

United jelas tidak akan rela menjadi batu loncatan skuad Carlo Ancelotti yang tengah haus poin.Selain, punya kepentingan besar menjaga tahta, Chelsea adalah rival berat. Dipastikan United bakal mati-matian meredam ambisi Drogba dkk.

Chelsea patut mewaspadai semangat juang The Red Devils yang pernah ditunjukkan di sejumlah pertandingan, terutama ketika menghadapi Blackpool di mana anak asuh Ferguson bisa membalikkan keadaan menjadi 3-2 setelah sempat tertinggal 0-2.

John Terry menyadari duel yang bertajuk ‘harus menang’ tidak akan berjalan mudah.Tapi optimisme harus tetap diusung. Manchester United adalah tim yang hebat, namun mereka bukan tim yang tidak bisa dikalahkan.

“Saat ini saya melihat mereka bisa dikalahkan. Mereka bukan tim yang tidak bisa dikalahkan,” kata Terry, seperti dikutip Tribalfootball, Kamis (24/2/2011).

United baru satu kali kalah dari 26 laga, sedangkan Chelsea telah menelan tujuh kali kekalahan. “Mereka tim yang hebat tapi saya kira orang tidak perlu terlalu takut menghadapi mereka,” Terry yakin.

Chelsea memang tidak perlu gentar menghadapi Setan Merah.Catatan mereka saat tandang kurang mengkilap. Dari 12 pertandingan, mereka hanya mengantongi tiga kemenangan.

Rabu, 23 Februari 2011

Ancelotti Tetap Puji Torres


KOPENHAGEN – Fernando Torres masih gagal mencetak gol buat Chelsea, termasuk di pertandingan melawan Kopenhagen dini hari tadi. Tapi, pelatih Carlo Ancelotti punya penilaian sendiri. Baginya Torres tetap bermain baik.

Striker asal Spanyol tersebut memiliki beberapa peluang mencetak gol. Hanya, El Nino masih belum beruntung dan gol perdananya buat Chelsea pun urung tercipta. Padahal, diamainkannya Torres harus mengorbankan Didier Drogba yang duduk di bangku cadangan.

Ancelotti sendiri merasa bahwa Torres sudah memainkan peran penting dan bermain sangat baik. Carletto memilih Torres sebagai starter dengan dalih jika Torres lebih fit setelah tidak tampil melawan Everton.

"Saya memainkannya karena Torres tidak bermain saat melawan Everton. Anelka bermain pada waktu tambahan, dan Torres masih segar. Anelka melakukan permainan yang fantastis dengan mencetak dua gol. tapi Torres adalah kunci dari permainan ini, dia adalah striker yang selalu berbahaya,” jelas Ancelotti seperti dilansir Sky Sports, rabu (23/2/2011).

"Sangat beruntung bahwa dia tidak mencetak gol, tapi masih punya permainan baik," tutup mantan pelatih Juventus dan AC Milan ini.

Anelka Show Time!


KOPENHAGEN – Chelsea sukses mengamankan satu laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions, usai mengalahkan tuan rumah Kopenhagen 2-0, di Parken, Rabu (23/2/2011). Nicolas Anelka menjadi bintang pertandingan ini.

Didier Drogba terpaksa duduk di bangku cadangan dan pelatih Carlo Ancelotti lebih memilih Fernando Torres sebagai striker. Torres dipadukan dengan Nicolas Anelka di lini depan.

El Nino membuka kans buat The Blues pada menit awal. Sayang, penyelesaian akhirnya yang buruk dan gagal memanfatkan umpan matang Frank Lampard. Kerja sama Torres dan Anelka di menit 12 juga belum berujung gol.

Gawang Kopenhagen akhirnya bergetar di menit 16. Sebuah kesalahan dilakukan Jesper Gronkjaer dalam melepaskan umpan. Bola diserobot Anelka yang tanpa kawalan bisa mendapatkan ruang tembak. Tendangan mendatar Anelka, mengecoh kiper Johan Wiland. Ini adalah gol keenam striker asal Prancis tersebut dari enam laga yang dilewatinya di Liga Champions musim ini.

Secara statistik pertandingan, The Blues menguasai jalannya pertandingan. Chelsea melepaskan 10 tendangan ke arah gawang, sementara Kopenhagen hanya empat kali. Tendangan Anelka di menit akhir laga, masih bisa diamankan Wiland. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.

Chelsea tidak mengurangi tekanannya ke pertahanan Kopenhagen. Hasilnya, Anelka menggandakan keunggulan menjadi 2-0 di menit 53. Memaksimalkan umpan daerah Frank Lampard, Anelka dengan sempurna melepaskan tendangan ke tiang jauh Wiland. Gol ketujuh Anelka dari enam laga.

Leading dua gol, The Blues mulai mempertahankan tempo pertandingan. Torres kembali mendapatkan peluang emas di menit 60. Hanya lagi-lagi El Nino harus gigit jari setelah Wiland masih mampu menahan tendangannya.

Striker asal Spanyol memang tersebut belum menemukan sentuhannya. Peluang terakhir dimiliki mantan bomber Liverpool ini di menit 75. Namun, tendangannya terlalu lemah dan tidak membahayakan gawang.

Sebaliknya, Kopenhagen juga tidak banyak memberikan ancaman kepada Chelsea. Gawang Petr Cech relative aman dari peluang gol tuan rumah. Skor 2-0 pun menjadi hasil akhir, sekaligus modal besar The Blues pada laga leg kedua di Stamford Bridge.

Susunan Formasi:

FC Copenhagen: Wiland, Pospech, Jorgensen, Antonsson, Wendt, Bolanos, Kvist, Claudemir, Gronkjaer, Santin, Ndoye; Subs: Christensen, Bengtsson, Kristensen, Zohore, Vingaard, Hooiveld, Delaney

Chelsea: Cech, Bosingwa, Ivanovic, Terry, Cole, Ramires, Essien, Lampard, Malouda, Anelka, Torres; Subs: Turnbull, Drogba, Mikel, Zhirkov, Ferreira, Kalou, McEachran

Selasa, 22 Februari 2011

Torres Kunci Sukses The Blues


LONDON - Meski belum mampu mencetak satu gol pun bagi The Blues, John Terry tetap menaruh keyakinan Fernando Torres mampu menunjukan tajinya di Liga Champions saat kontra Copenhagen Rabu, (23/2/2011).

Terry mengklaim, mantan punggawa Liverpool akan menjadi kunci sukses bagi The Blues di ajang Liga Champions. Tapi menurutnya, yang lebih penting adalah timnya harus kembali memetik kemenangan jika ingin maju ke babak selanjutnya.

“Fernando akan menjadi kunci. Kami akan fokus sepenuhnya di Liga Champions, setelah di Premier League kami keluar dari persaingan,” ujar Terry.

“Kami berharap dapat terus melaju sampai ke laga final Liga Champions yang akan dihelat di Wembley,” imbuhnya, seperti dilansir Tribalfootball, Selasa, (22/2/2011).

Jika melihat peta kekuatan ke-dua tim, skuad Carlo Ancelotti jelas memiliki kualitas pemain yang jauh lebih unggul. Namun perlu diingat, untuk dapat memetik poin sempurna di Parken Stadium, kandang Copenhagen bukan perkara yang mudah.

Lihat saja, bagaimana tim sekelas Barcelona dapat ditahan imbang 1-1 pada 2 November silam di fase grup D. Jika tidak ingin kecolongan, mau tidak mau The Blues harus mampu mencuri gol di kandang Kopenhagen untuk memudahkan langkah mereka di leg kedua.

Minggu, 20 Februari 2011

Drama Everton Singkirkan Chelsea


LONDON - Mengagumkan! Kata yang pantas melekat pada Everton, saat menyingkirkan Chelsea di laga ulangan putaran keempat FA Cup melalui drama adu penalti, Sabtu (19/2/2011) malam. Ironisnya, kegagalan duo algojo The Blues membawa kemenangan 5-4 (1-1) bagi The Toffess di Stamford Bridge.

Setelah melewati pertarungan sengit sepanjang 90 menit dengan skor kacamata, Chelsea memecah kebuntuan lebih dulu di penghunjung tambahan 15 menit pertama. Tepatnya di menit 104, Frank Lampard membuka keunggulan sementara tuan rumah 1-0, setelah menyambut umpan silang Nicolas Anelka.

Tak disangka, kubu David Moyes mampu memanfaatkan babak kedua perpanjangan waktu. Memasuki menit 120, gol Leighton Baines menggemparkan publik London Barat. Berawal dari tendangan bebas, Baines sukses menyarangkan bola ke sudut kanan atas gawang Petr Cech. Kedudukan sama kuat 1-1.

Hingga masa perpanjangan waktu habis, skor urung berubah dan terpaksa digelar drama adu penalti. Baik Chelsea maupun Everton, mendaulat para pencetak gol sebagai algojo pertama. Tembakan Lampard gagal dihalau Tim Howard, namun kali ini Baines tak mampu mengecoh Cech. 1-0 untuk pasukan Carlo Ancelotti.

Didier Drogba maju sebagai eksekutor kedua dan membawa The Blues memimpin sementara 2-0, setelah Howard salah membaca tendangan bomber Pantai Gading yang mengarah ke sudut kanan gawang. Phil Jagielka seakan membalasnya dengan tembakan yang mulus mendarat di sudut kanan gawang, di mana Cech justru bergerak ke arah sebaliknya. Everton mulai menyusul 1-2.

Para pendukung tuan rumah kembali dikejutkan, setelah melihat aksi cemerlang Howard yang berhasil menepis eksekusi Anelka. Publik Stamford Bridge semakin cemas ketika Everton menyamakan kedudukan 2-2, berkat tembakan Mikel Arteta ke sudut kiri atas gawang yang tidak terjangkau oleh Cech.

The Blues sedikit berlega hati karena tendangan Michael Essien mampu mengecoh Howard dan kembali meninggalkan Everton 3-2. Tak mau kalah, algojo keempat The Toffess Johnny Heitinga enggan melewatkan kesempatan mengejar angka, di mana tembakannya ke sudut kiri gawang gagal diantisipasi Cech.

Kedudukan sementara tetap 3-3, setelah Ashley Cole menjadi eksekutor kedua Chelsea yang gagal mencetak angka. Gawang Howard urung bergetar lantaran tembakan Cole melambung di atas mistar. Ya, atmosfer kepanikan melanda Stamford Bridge.

Kecemasan pendukung The Roman Emperor pun berujung kekecewaan, saat kapten tim Everton Phil Neville menutup drama dengan manis. Gol mantan punggawa Timnas Inggris membawa kemenangan armada Goodison Park, sekaligus memupus harapan Chelsea mempertahankan gelar juara.

Susunan pemain:
CHELSEA: Cech, Ferreira, Ivanovic, Terry, Cole. Mikel, Ramires, Lampard, Kalou, Drogba, Malouda; Subs: Turnbull, Essien, Zhirkov, Bertrand, Anelka, McEachran, Sala.

EVERTON: Howard, Neville, Distin, Jagielka, Baines, Coleman, Fellaini, Cahill, Arteta, Osman, Beckford; Subs: Mucha, Hibbert, Heitinga, Bilyaletdinov, Anichebe, Duffy, Baxter.

Tidak Lolos ke Liga Champions Bencana Chelsea


LONDON - Chelsea sepertinya sudah tidak lagi memikirkan bagaimana caranya bisa menjuarai Premier League. Yang dibutuhkan The Blues saat ini hanyalah bagaimana mereka bisa berada di empat besar untuk bisa tetap menapaki Liga Champion di musim depan.

Frank Lampard mengaku yang terpenting saat ini adalah Chelsea harus lolos ke Liga Champions untuk musim depan. Menurutnya, sebuah bencana jika mereka tidak dapat ikut serta di Liga Champion musim yang akan datang.

Akibat hasil imbang 0-0 menghadapi Fulham, The Blues harus melorot ke posisi lima klasemen sementara Premier League. Dan mereka kini tertinggal 12 poin dengan pemuncak klasemen Manchester United.

“Kami harus finis di posisi empat besar. Ini akan menjadi sebuah bencana jika kami tidak sampai lolos ke fase Liga Champions,” papar Lampard pada BBC, Jumat, (18/2/2011).

Lampard juga menyinggung soal dua pemain anyar The Blues, David Luiz dan Fernando Torres. Menurutnya, suatu keuntungan besar bagi timnya bisa mendapatkan dua pemain berkualitas itu, meski sampai saat ini Torres belum mampu mencetak gol pertamanya bagi The Blues.

Jumat, 18 Februari 2011

Cech Disanjung, Drogba Diharapkan



LONDON - Aksi penyelamatan gemilang Petr Cech menghalau bola eksekusi penalti saat melawan Fulham Senin lalu, mengundang pujian pelatih kiper Chelsea, Christope Lollichon.

“Sangat penting melakukan penyelamatan hebat tapi hal itu bukan yang utama. Yang terpenting yaitu memelihara sikap yang baik dalam pertandingan, dan tetap memiliki posisi dan taktik yang tepat,” kata Lollichon dikutip Footymad, Sabtu (18/2/2011).

“Jika Petr berdiri di posisi yang tepat dia bisa melakukan banyak penyelamatan, salah satu staf pelatih Fulham mengatakan Petr banyak menghalau bola tinggi karena konsentrasinya bagus,” tambah dia.

Sanjugan memang pantas dialamatkan kepada Petr Cech. Setidaknya fakta membuktikan meski di urutan kelima, Chelsea paling jarang kebobolan. Dari 26 laga gawang Petr Cech hanya kemasukan 22 gol, unggul tiga gol dari gawang pemuncak klasmen sementara, Manchester United.

Sementara, ketangguhan Cech bakal kembali diuji di ajang babak kelima FA Cup saat menghadapi Everton Sabtu besok di Stamford Bridge, Chelsea juga menaruh harapan besar kepada Didier Drogba untuk membuktikan ketajamannya dalam laga tersebut.

Drogba yang dibangkucadangkan saat melawan Fulham, diharapkan kembali menjadi bagian starting line up skuad Ancelotti. Diperkirakan Drogba akan kembali dipasangkan dengan Fernando Torres. Duet ini sebelumnya gagal membawa The Blues meraih hasil positif ketika duel dengan Liverpool.

Sebelumnya Chelsea hanya bermain imbang 1-1 saat bertandang ke markas Everton pada 29 Januari lalu.Chelsea sempat tertinggal lebih dulu di menit 62 melalui gol Louis Saha. Beruntung Salomon Kalou menjadi penyelamat dengan golnya di menit 75.

Kamis, 17 Februari 2011

Optimisme Chelsea Masih Membara


LONDON – Di awal musim, kita sempat terkejut dengan sepak terjang Chelsea. Si Biru dari London ini begitu perkasa melumat para kompetitornya.

Bertengger di puncak klasemen dengan segudang harapan, Chelsea bisa mengulang sukses layaknnya musim kemarin, siapa sangak jalan terjal dan penuh liku justru menghadang Chelsea yang sedang giat mematahkan dominasi Manchester United.

Rangkaian kekalahan plus hasil kurang memuaskan yang mendera, praktis menjauhkan The Pensioners dari takhta pimpinan klasemen. Kini tidak ada cara lain bagi Chelsea selain mengukir kemenangan di sisa musim ini untuk memangkas selisih poin mereka dengan United. Termasuk saat menghadapi Fulham di derby London Barat, hari ini.

Luapan optimisme bisa berjaya di hadapan Fulham pun diapungkan oleh gelandang inspirasional mereka, Frank Lampard. “Kami tahu, kami bisa kembali ke dalam gambaran (awal),” kata Lampard di Goal, Senin (14/2/2011)

“Kami akan mengambil upaya besar karena kami membutuhkan kemenangan di semua pertandingan yang kami mainkan dan berharp klub-klub lain tergelincuir,” kata Lampard seraya berharap, Chelsea bisa memanfaatkan dengan baik kesempatan di saat tim lain tidak lagi labil.

Terpaut 13 poin dengan United, lampard tidak mau banyak menanggapi fokus utama timnya untuk melangkahi Setan Merah di akhir musim nanti.

“Kami tidak bisa memusatkan perhatian kepada United terlalu banyak. Tujuan utama kami hanya mendapatkan kemenangan. Sehingga kami bisa memperkecil selisih poin (dengan United) sebelum kami menghadapi mereka,” tukas Lampard menyinggung laga kontra United pada 2 Maret 2011 mendatang.

Kendati peluang Chelsea keluar sebagai juara terbilang kecil, bara optimisme masih terpelihara dengan baik di sanubari seluruh punggawa Chelsea. “Keinginan itu masih ada di ruang ganti. Tidak ada keraguan mengenai hal itu,” kata Lampard yang mengawali kiprah sepakbola proffesionalnya bersama West Ham United.

“Kemenangan tidak ubahnya candu. Ketika kami memenangkan gelar Premier League dan FA Cup, kami ingin terus menjaga perasaan sukses. Para pemain menyadari sepenuhnya bahwa kami telah melawati periode November dan Desember yang mengerikan. Bahkan hingga bulan Januari. Musim dalam sepakbola bisa seperti ini,” tutur Lampard.

“Ini momen ketika para pemain dengan kepribadian besar bangkit. Dua pertandingan melawan United sangat massif. Tapi, apakah mereka bisa menentukan gelar juara atau tidak, saya tidak tahu."

Imbang, Chelsea Sulit Pertahankan Gelar



LONDON – Chelsea hanya mampu bermain imbang melawan Fulham. Praktis, hasil ini menutup peluang The Blues untuk mempertahankan gelar juara Premier League.

Bertanding di Craven Cottage, Pelatih Carlo Ancelotti sepertinya harus mengucapkan terima kasih kepada Petr Cech. Keberhasilan kiper asal Republik Ceska itu menahan tendangan penalti Clint Dempsey, Chelsea terhindar dari kekalahan.

“Untuk mempertahankan gelar juara dengan hanya mendapatkan satu angka, sangat sulit bagi kami untuk mempertahankan gelar juara,” demikian kata Cech selepas pertandingan dikutip Sky Sports, Selasa (15/2/20110.

“Secara matematis memang peluang belum berakhir, namum kami cukup jauh sekarang. Sebab, rival Chelsea memenangi pertandingan dan kami kehilangan dua poin,” lanjut kiper terbaik Ceska 2010 tersebut.

Bukan hanya jauh dari puncak klasemen, Chelsea juga gagal menggeser Tottenham Hotspur di empat besar. Frank Lampard dkk tetap tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Premier League, dengan mengoleksi 45 poin dari 26 pertandingan.

“Namun, kompetisi masih sangat panjang dan kami akan terus berjuang untuk mempertahankan gelar, hingga akhir musim mendatang,” tandasnya.

Aksi Cech Selamatkan Chelsea


FULHAM - Chelsea nyaris menelan kekalahan kedelapan di musim ini. Melawat ke Craven Cottage, mereka hampir takluk dari Fulham seandainya saja penjaga gawang Petr Cech gagal menghadang penalti Clint Dempsey di penghujung laga, Selasa (15/2/2011).

Turun dengan sebagian besar punggawa andalannya, The Blues tampil cukup percaya diri di awal laga. Uniknya, peluang pertama justru diraih oleh The Whites pada menit ke-25 melalui Damien Duff.

Di menit ke-28 dan 32, Florent Maluoda serta Frank Lampard secara bergantian mengancam gawang yang dijaga Mark Schwarzer. Sial, sepakan keras dan tendangan first-time mereka masih melambung di atas mistar.

Menutup paruh waktu awal dengan skor kacamata, kedua kubu mencoba menggeber serangan pada babak kedua.

Chelsea yang menumpukan serangan kepada beberapa kali mampu membongkar pertahanan tuan rumah. Tidak mau kalah, Fulham juga sempat memberikan sejumlah ancaman lewat serangan balik cepat.

Bayang kekalahan seolah muncul ketika wasit menunjuk titik putih pada injury-time usai bek anyar David Luiz melanggar Dempsey. Beruntung, mereka punya kiper tangguh sekelas Cech. Pemain asal Republik Ceska dengan tenang menghalau eksekusi yang diambil langsung pemain asal Amerika Serikat. Kedudukan 0-0 bertahan sampai wasit meniup peluit panjang.

Tambahan satu poin yang didapat Chelsea membuat mereka belum bisa bergeser dari posisi kelima. Hal serupa juga berlaku untuk Fulham karena hasil tidak cukup menggeser mereka dari tempat ke-12 klasemen sementara Premier League.

Susunan pemain:
Fulham
- Schwarzer, Baird, Hughes, Hangeland, Salcido, Duff, Sidwell, Murphy, Dempsey, Johnson, Dembele.

Chelsea - Cech, Ivanovic, David Luiz, Terry, Cole, Ramires, Essien, Lampard, Anelka,

Sabtu, 12 Februari 2011

Ancelotti Pertahankan Trio Striker


LONDON – Kendati mendapat pengalaman buruk saat menjajal tiga striker, pelatih Chelsea Carlo Ancelotti bersikeras mempertahankan skema tersebut sebagai upaya mempertahakan gelar Premier League di musim ini.

Ancelotti baru saja mendapatkan modal besar saat manajemen The Blues mendatangkan Fernando Torres dari Liverpool dengan benderol 50 juta poundsterling, pada akhir bursa transfer Januari lalu.

Pelatih asal Italia tersebut langsung bereksperimen dengan memainkan Torres dipadukan dengan Didier Drogba dan striker asal Prancis Nicolas Anelka. Nama terakhir bermain dalam posisi baru, yakni berada di belakang Torres dan Drogba.

Tapi, sistem tersebut tidak berjalan baik saat Chelsea dilibas Liverpool 1-0, akhir pekan lalu. Torres hanya tampil 66 menit dalam debutnya ini. El Nino tidak terlalu berkembang setelah mendapat penjagaan ketat dari pemain belakang Liverpool.

Ancelotti belum kapok dengan kegagalan itu. Dirinya berniat kembali menjajal patron yang sama pada laga melawan Fulham, akhir pekan ini.

"Kami memiliki banyak waktu untuk mencoba semuanya. Saya akan mencobanya lagi akhir pekan ini, dan setahap demi setahap kami akan mendapatkan solusi yang paling baik," jelas Ancelotti seperti dilansir Goal, Sabtu (12/2/2011).

"Sebagai pelatih, saya harys mencoba semua solusi dalam skuad. Ketiganya adalah striker yang fantastis dan kami dapat melakukan apapun dengan tiga striker itu. Saya bisa saja memilih salah satu, tapi saya masih ingin mencoba tiga striker," lanjut Carletto,

Dengan memainkan tiga bomber, mantan pelatih AC Milan ini harus mengorbankan salah satu gelandangnya. Ancelotti masih mempercayakan lini tengah kepada Michael Essien, Frank Lampard dan John Obi Mikel. Salomon Kalou dan Florent Malouda berada di bangku cadangan.

Jumat, 11 Februari 2011

Stamford Bridge Tetap Jadi 'Rumah' Ivanovic


LONDON – Chelsea berhasil mengamankan servis Branislav Ivanovic. Bek asal Serbia baru saja menandatangani kontrak anyar berdurasi 5,5 tahun.

Dengan perpanjangan kontrak tersebut, Ivanovic akan bertahan di Stamford Bridge hingga 2016. Sebelumnya, mantan pilar Lokomotiv Moskow menjadi incaran Real Madrid.

Namun, The Blues rupanya masih butuh tenaga pemain yang tampil di 99 pertandingan sejak didatangkan klub London Barat, 2008 silam.

“Ini kabar baik bagi saya karena merupakan langkah besar dalam karier dan saya ingin memberikan yang terbaik untuk membantu Chelsea memenangi lebih banyak trofi,” ujarnya kepada situs resmi klub.

“Butuh waktu untuk ini, tapi visi utama saya adalah selalu bersama Chelsea. Tak ada banyak masalah karena saya ingin bertahan, klub juga menginginkan saya. di sini. Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang telah membantu kesepakatan ini, saya sangat senang,” lanjutnya, dilansir Goal, Jumat (11/2/2011).

“Tiga tahun berlalu dengan cepat dan saya pikir itu cukup sukses. Saya harap bisa lebih baik bersama Chelsea,” tutup Ivanovic.

Kamis, 10 Februari 2011

"Torres Pikul Beban Mental Saat Hadapi Liverpool"


LONDON - Striker Chelsea Didier Drogba memaklumi penampilan kurang mengkilap Fernando Torres saat melakoni debut bersama The Blues. Menurutnya, Torres gagal tampil apik karena mengalami tekanan mental, setelah harus menghadapi klub yang baru saja ditinggalkannya.

Laga emosional memang langsung dihadapi Torres saat Chelsea menjamu The Reds di Stamford Bridge, Minggu (6/2/2011). Berhadapan dengan mantan rekan setimnya, El Nino nampak kesulitan menunjukkan penampilan terbaik hingga akhirnya digantikan pada babak kedua. Chelsea sendiri akhirnya harus menyerah 0-1 di laga bigmatch tersebut.

Usai laga tersebut, sejumlah kalangan mulai meragukan kapasitas Torres yang direkrut dengan banderol selangit (50 juta poundsterling). Mereka menilai, Torres tidak pantas dihargai sebegitu mahal. Namun, Drogba tidak sepaham dengan anggapan tersebut. Striker Pantai Gading itu percaya, Torres adalah pemain hebat yang akan membantu Chelsea menuntaskan ambisi menjadi tim terhebat di Inggris ataupun Eropa.

“Torres? Dia adalah pemain berbakat dan akan menjadi sosok yang sangat penting untuk tim,” papar Drogba sebagaimana dikutip L’Equipe, Rabu (9/2/2011).

“Melawan bekas rekan-rekannya dalam waktu dekat, jelas memberikan beban psikologis untuknya. Pasti sulit baginya untuk memberikan penampilan terbaik,” tambahnya.

Kehadiran Torres dalam skuad memang bukan hanya bakal memperkuat lini depan Chelsea. Tapi, juga akan memperketat persaingan dalam memperebutkan posisi utama. Namun, Drogba mengaku sama sekali tak mengkhawatirkan hal tersebut.

“Kompetisi untuk memperebutkan posisi tidak membuat saya cemas. Situasi ini memang selalu terjadi (di semua tim) dan inilah yang akan membuat kami memenangi trofi,” lanjutnya seraya menegaskan bahwa kehadiran Torres bakal memicu striker Chelsea untuk memberikan yang terbaik.

Chelsea Ingin Hiddink Kembali


LONDON – Chelsea ingin membawa Guus Hiddink kembali ke Stamford Bridge. Tapi, bukan berarti posisi Carlo Ancelotti tak lagi aman.

Hiddink rupanya diplot sebagai direktur olahraga menggantikan posisi Frank Arnesen yang akan meninggalkan klub London Barat akhir musim ini. Pemilihan Hiddink sebagai suksesor Arnesen, lantaran The Blues sebelumnya sukses memboyong Fernando Torres dan David Luiz pada bursa transfer musim dingin.

Pria asal Belanda ini pernah menggantikan Luiz Felipe Scolari sebagai pelatih sementara pada 2009 silam. Tiga bulan menukangi The Blues, Hiddink memberikan gelar FA Cup.

Selain Hiddink, Chelsea juga bernegosiasi dengan mantan Direktur Olahraga Barcelona Txiki Begiristain. Tapi, dia tampaknya tak sesuai dengan keinginan Presiden Roman Abramovic yang ingin sosok andal dalam perekrutan pemain.

Nama lain yang masuk kandidat adalah mantan pelatih Chelsea lainnya, Avram Grant. Namun melihat sukses Hiddink di Stamford Bridge, pelatih Timnas Turki lebih difavoritkan ketimbang calon lainnya, demikian dilansir Goal, Selasa (8/2/2011).

Di saat bersamaan, posisi Carlo Ancelotti masih aman setelah Abramovic berniat mempertahankan posisinya minimal setahun ke depan. Namun, andai Ancelotti gagal, miliuner Rusia akan mencari pelatih hebat lainnya demi mengamankan gelar Liga Champions yang didambakannya sejak mengambil alih klub pada 2003 lalu.

Torres Motivator Pemain Muda


LONDON – Kehadrian Fernando Torres di Chelsea menguatkan label bahwa Chelsea lebih senang memboyong pemain instan. Namun, anggapan itu ditepis Direktur Olahraga Frank Arnesen.

Sebelumnya, sejumlah pihak mencibir kengototan The Blues mendatangkan El Nino. Pasalnya, Torres dianggap bisa menjegal langkah pemain muda The Blues masuk tim senior.

Tapi, Arnesen memiliki opini berbeda. Pria yang sudah lima tahun menangani akademi Chelsea justru mengklaim kehadiran Torres justru akan melecut semangat punggawa muda.

Josh McEachran, Gael Kakuta, Patrick van Aanholt dan Jeffrey Bruma merupakan para pemain jebolan akademi Chelsea yang kini mulai menapaki skuad senior.

“Jika Anda bisa mendapatkan striker terhebat dunia, semua orang akan senang. Ini bisa memberikan inspirasi, seorang juara Eropa dan dunia, salah satu striker tebaik dunia,” jelas Arnesen soal kepindahan Torres ke Stamford Bridge.

“Pemain muda butuh panutan, bintang. Mereka akan berpikir ‘Suatu saat nanti saya bisa berlatih dengan Torres’ dan sekarang meraka sudah tujuh tahun latihan dengan Didier Drogba,” lanjutnya, dilansir Goal, Selasa (8/2/2011).

Ancelotti Berharap Sinergi Torres dan Luiz


LONDON – Pascamenelan kekalahan dari tangan Liverpool, Carlo Ancelotti coba menepis suara sumbang yang terdengar kencang di ruang publik akan ekspektasi tinggi Chelsea terhadap Fernando Torres.

Datang dari Liverpool dengan banderol 50 juta pound, Torres memang belum bisa menggoreskan kemenangan dalam debut perdananya bersama Chelsea.

Untuk meredakan selentingan yang ditujukan kepada Torres, Don Carletto menegaskan banyak waktu dan kesempatan yang harus diberikan kepada El-Nino untuk tampil produktif bersama Chelsea sepanjang sisa musim kompetisi ini.

“Kami harus memberikan Torres waktu untuk menyesuaikan diri. Ia akan melakukannya dengan cepat.” Kata Ancelotti di Goal, Senin (7/2/2011).

Bagi Ancelotti, proses adaptasi ini juga berlaku bagi pemain anyar Chelsea lainnya, David Luiz.“Luiz dan Torres masa depan klub ini. Masalahnya adalah, tidak menempatkannya bersama pasangan (Torres dan Drogba). Mereka memiliki banyak kualitas dan kami harus melakukan segalanya untuk menempatkan mereka secara bersama,” terang Ancelotti menggantung harapan tinggi, sinergi Torres dan Luiz memberi perubahan berarti di lini depan dan belakang Chelsea.

“Mereka pemain bagus dengan pergerakan dan reaksinya yang fantastis. Masalahnya adalah ketika Torres tidak dimainkan. Dia memiliki pekerjaan bagus dan pergerakan bagus di atas lapangan," bilang instruktur asal Italia ini.

Jelas, kami bisa bermain lebih baik sebagai sebuah tim, bukan hanya di depan. Ketika Anda tidak bermain cepat dari belakang, Anda harus berjuang di depan. Kami memiliki pekerjaan sulit untuk menemukan ruang yang cukup di depan," imbuh Ancelotti

Lantas apakah Chelsea mampu bangkit dari kekalahan atas Liverpool ini saat menghadapi Fulham Selasa, (15/2/2011) mendatang?

“Saya pikir begitu, saya percaya problem kami hanya tidak berada dalam bentuk terbaik. Pemain akan kembali (dari pertandingan Internasional) pada Kamis mendatang. Jadi kami memiliki waktu sebelum Senin. Jelas, kami akan mengombinasikan penyerang.”

Rabu, 09 Februari 2011

Torres: Chelsea Ingin Bangun Tim


LONDON – Fernando Torres mengklaim, dirinya adalah bagian dari tim baru yang coba dibangun pemilik Chelsea, Roman Abramovic.

“Chelsea benar-benar menekan saya, mereka sangat menginginkan saya. Transfer pemain akhir-akhir ini mengalami penurunan, tapi Roman Abramovic berani membayar mahal. Ini menunjukan kepercayaannya kepada saya,” papar Torres.

“Dia (Abramovic) masih memiliki rencana dan ambisi di masa depan. Dengan membangun tim yang hebat, untuk bersaing dengan Manchester United dan Arsenal, juga menjadi yang terbaik di Eropa,” imbuhnya seperti dilansir Tribalfootball, Sabtu, (5/2/2011).

Torres sebenarnya tahu Liverpool masih menginginkannya untuk tetap bertahan di Anfield. Namun pemain 26 tahun ini berpikir The Reds memahami maksud kepindahannya.

“Ya, Liverpool menginginkan saya untuk bertahan. Tapi saya pikir mereka akan mengerti. Seperti halnya saya memahami kepergian Xavi Alonso dan Javier Mascherano,” tutupnya.

Belum membaiknya performa Liverpool diketahui menjadi faktor utama hijrahnya Torres ke Stamford Bridge. Pemain Timnas Spanyol ini mengaku ingin bermain di level yang lebih tinggi bersama Chelsea.

Drogba & Malouda Jadi Tumbal Torres


LONDON - Kedatangan Fernando Torres dan David Luiz ke Chelsea baru-baru ini ternyata meminta tumbal. Setidaknya lima pemain bakal dilepas musim depan demi mengembalikan dana transfer yang digunakan pada bursa transfer tengah musim.

Sumber The Sun, Sabtu (5/2/2011) mengungkap pemain-pemain yang dimaksud adalah Didier Drogba, Florent Malouda, John Obi Mikel, Jose Bosingwa dan Yuri Zhirkov. Itu merupakan kebijakan pemilik klub, Roman Abramovich langsung.

Mengapa lima pemain di atas yang menjadi tumbal? Pertimbanganya adalah performa mereka sejauh ini.

Meski demikian manejemen The Blues juga tidak menuntup kemungkinan mempertahankan beberapa diantara mereka. Syaratnya sudah jelas, yaitu perbaikan performa.

“Ada beberapa nama serta pengeluaran besar untuk mereka yang tidak tampil bagus musim ini. Jika tidak kunjung membaik, maka klub akan bertindak kejam musim panas nanti,” ujar sumber tersebut.

“Persaingan meraih tempat akan lebih sengit mulai sekarang dan itu meningkatkan motivasi setiap pemain,” tutupnya.

Jumat, 04 Februari 2011

Terry Senang Torres Datang


LONDON – Berlabuhnya Fernando Torres dan David Luiz ke Stamford Bridge di bursa transfer musim dingin ini tidak pelak mengundang kebahagian tersendiri bagi John Terry. Manuver Chelsea merekrut dua pemain itu memang cukup menggemparkan di pasar jual beli pemain tengah musim ini. Seperti diketahui, tidak mudah bagi Chelsea mendapatkan kedua pemain bertelanta itu.

Khusus Torres, Roman Abramovic rela merogoh kocek hingga 50 juta pound. Sedangkan, Chelsea harus rela mengeluarkan dana hingga 21,3 juta ke Benfica untuk menembus Luiz. Berbekal kedua pemain bertalenta menawan itu, Terry yakin, kontribusi mereka memberikan dampak positif buat Chelsea kembali ke jalur kemenangan.

“Untuk mendatangi Torres dan Luiz merupakan pernyataan besar bagi klub,” kata Terry di London Evening Standard, Kamis (3/2/2011. “Kesepakatan ini membuat semua orang tahu, di pasar transfer kami masih bisa bersaing dengan Manchester City yang telah menghabiskan banyak uang,” sambung Terry, Chelsea kini percaya diri untuk mengambalikan kejayaan yang sempat pudar.

“Banyak bisikan yang terdengar di kamp (latihan). Itu sangat bagus mengetahui kami akan mendatangkan dua pemain besar,” bilang Terry menyadari, rumor Torres dan Luiz telah merebak luas hingga tempat latihan.

Terry melanjutkan, kedatangan Torres dan Luiz merupakan suntikan darah segar buat pemain Chelsea yang mulai tergerus usia. “Semua orang mulai menua dan kami baru saja membawa dua pemain muda yang diharapkan bisa berada di klub dalam kurun waktu yang lama. Mereka bisa membawa kemajuan,”

“Saya senang, Torres berada di sisi yang sama dengan kami. Kami telah terlibat dalam pertandingan hebat. Saya sangat terkesan ketika ia melakukan debut melawan kami dan mencetak gol,” kata Terry mengenang memori fantastis Torres yang sukses mencetak gol perdana di kancah Premier League bersama Liverpool pada 19 Agustus 2007 silam saat menahan imbang Chelsea dengan skor 1-1.

“Dia salah satu pemain terkuat. Kecepatannya sangat menakutkan, sundulannya sulit dipercaya, penyelesaiannya pun sempurna. Seperti yang telah kita lihat. Saya senang kami mendapatkannya. Sebab, banyak rumor menyebut klub lain juga mengejarnya,” tutup Terry.

Torres: Saya Sangat Bahagia



LONDON - Fernando Torres akhirnya merampungkan transfer ke Chelsea. El Nino pun tak sabar bisa berduet dengan pemain idolanya, Didier Drogba dan Nicolas Anelka.

Dengan banderol 50 juta poundsterling, Liverpool akhirnya melepas El Nino ke Stamford Bridge. Torres, yang memang sempat meminta klub melepasnya mengaku senang bisa berganti kostum.

“Saya fan semua striker Chelsea. Ketika masih kecil saya ingat Anelka bermain untuk Arsenal. Ini gaya sepakbola yang ingin saya mainkan,” tukas Torres.

“Sementara Drogba adalah striker terbaik di dunia. Saya memiliki tanggung jawab besar bermain dengan mereka karena level mereka sangat tinggi,” lanjutnya, seperti dilansir Tribalfootball, Selasa (1/2/2011).

Kepindahan Torres dikonfirmasi pada Senin (31/1/2011) malam waktu setempat, hanya tiga hari setelah The Reds menolak permohonan transfer. Torres bisa jadi tampil dalam bigmatch melawan bekas klubnya, Minggu (6/2/2011).

“Saya senang dan bangga bisa ada di sini setelah melewati hari yang berat. Pada akhirnya saya bisa katakan saya pemain Chelsea dan sangat..sangat..sangat bahagia,” pungkasnya.

Torres: Trofi Liga Champions untuk Chelsea!



LONDON - Berstatus pemain anyar, tak menyurutkan niat Fernando Torres melontarkan mimpinya bersama Chelsea. Striker internasional Spanyol hanya ingin mempersembahkan trofi Liga Champions untuk The Blues.

Baru saja tiba di London, Torres langsung meluapkan kegembiraannya bergabung dengan skuad besutan Carlo Ancelotti. Striker yang dilepas Liverpool dengan banderol 50 juta poundsterling mengaku The Roman Emperor adalah klub impiannya.

Tak heran jika El Nino -julukan Torres- sudah menjadikan trofi paling bergengsi di Eropa sebagai target utamanya. Striker kelahiran 26 tahun silam optimistis karena menurutnya, The Blues merupakan salah satu tim terbesar di Benua Biru.

“Saya selalu suka melawan tim seperti Chelsea. Saya ingin bermain untuk tim seperti ini,” cetus Torres pada Chelsea TV. “Selalu sengit berlaga melawan Chelsea, salah satu klub terbesar di Eropa, selalu berjuang untuk apapun.

“Ini adalah target bagi setiap pesepakbola, berusaha untuk bisa bermain di klub papan atas dunia, dan saya bisa mewujudkannya sekarang,” aku mantan striker Atletico Madrid.

“Sudah menjadi impian saya menjuarai Liga Champions dan saya yakin bisa bermain untuk Chelsea. Saya rasa, semua rekan-rekan tim senang berbagi mimpi dengan saya dan berharap kami bisa,” tegasnya, seperti dilansir Sky Sports, Selasa (1/2/2011)